pasang iklan

Sumber Alam

               Ada bebarapa sumber alam yang kita ketahui yaitu terbagu menjadi 2, sumber alam yang dapat diperbarui dan yang tidak dapat diperbarui. Pertama saya akan menjelaskan definisi sumber alam yang diperbarui dan yang tidak dapat diperbarui yakni:
> Sumber alam yang dapat diperbarui (renewable resources) atau di sebut pula sumber-sumber alam biotik. Yang tergolong ke dalam sumber alam ini adalah semua makhluk hidup, hutan, hewan-hewan, dan tumbuh-tumbuhan.

> Sumber alam yang tidak dapat diperbarui (nonrenewable resourches) atau disebut pula sebagai golongan sumber alam biotik. Yang tergolong ke dalam sumber alam abiotik adalah tanah air, bahan-bahan galian, mineral, dan bahan-bahan tambang lainnya.

               Sumber alam biotik mempunyai kemampuan memperbanyak diri atau bertambah. Misalkan tumbuhan dapat berkembang biak dengan biji atau spora, dan hewan-hewan menghasilkan keturunannya dengan telur atau melahirkan. Oleh karena itu sumber daya alam tersebut dikatakan sebagai sumber daya alam yang masih dapat diperbarui. Lain halnya dengan sumber alam abiotik yang tidak dapat diperbarui dirinya. Bila sumber minyak, batu bara atau bahan-bahan lainnya telah habis digunakan manusia, maka habislah bahan-bahan tambang tersebut. Memang benar di dalam bumi kini masih terjadi pembentukan bahan-bahan tersebut namun pembentukannya sangatlah lambat sehingga apa yang kita gunakan selama satu tahun, bahkan kemungkinan kurang dari itu.

         Tentunya kesemuanya ini tergantung pada cara-cara manusia menggunakan kedua jenis sumber alam tersebut. Sumber alam biotik dapat terus digunakan atau dimanfaatkan oleh manusia, bila manusia menggunakannya secara bijaksana. Bijaksana dalam penggunaan bearti memerhatikan siklus hidup sumber alam tersebut, dan diusahakan jangan sampai sumber alam tersebut, dan diusahakan jangan sampai sumber alam itu musnah. Sebab, sekali suatu jenis spesies di bumi musnah, jangan berharap bahwa jenis tersebut dapat muncul kembali. Seyognya manusia menggunakan baik sumber daya biotik dan abiotik secara tepat dan tanggung jawab.

          Manusia mulai menggunakan sumber-sumber alam sebagai bertahan hidup, mata pencarian dan sebagai sumber makanan agar kehidupan manusia bisa berlangsung hingga anak dan cucunya. Manusia memandang alam lingkungannya dengan bermacam-macam kebutuhan dan keinginan. Manusia bergulat dan bersaing dengan spesies lainnya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Dalam hal ini manusia memiliki kemampuan lebih besar dibandingkan organisme lainnya, terutama pada penggunaan sumber-sumber alamnya.

 Berbagai cara telah dilakukan manusia dalam menggunakan sumber-sumber alam berupa tanah, air, fauna, flora, bahan-bahan galian, dan sebagainya.

1. Pertanian dan Tanah

           Tanah permukaan (top soil) mengandung kadar unsur-unsur makanan yang begitu tinggi dan siap digunakan oleh tanaman. Dengan adanya kemajuan dalam bidang pertanian, penggunaan tanah untuk pertanian dapat digunakan secara efisien untuk meningkatkan hasil pertanian. Hasil pertanian tersebut dapat ditingkatkan baik dengan cara memperluas areal pertanian maupun dengan meningkatkan hasil tanah pertanian yang sudah ada. Di beberapa negara yang sedang berkembang seperti Thailand, Burma, Malaysia, Filipina, Indonesia masih ada kemungkinan perluas areal pertanian. Tetapi dalam pelaksanaan sangat lambat karena terbatasnya modal. Jepang misalnya sudah tidak mungkin lagi memperluas areal pertanian, karena adanya pertambahan penduduk yang pesat, banyak tanah-tanah digunakan untuk perumahan, industri, jalan-jalan, dan sebagainya. Dari tahun 1920-1960 telah kehilangan tanah pertanian rata-rata seluas 49 ribu acre/tahun. Sedangkan dalam intensifikasi pertanian, untuk memperoleh hasil yang tinggi ditempuh beberapa cara antara lain, mengusahakan panenan lebih dari satu kali per tahun, penggunaan pupuk, irigasi, penggunaan pestisida, dan bibit unggul, serta mekanisasi alat-alat pertanian. Semuanya itu memerlukan modal besar. Adapun panen lebih dari satu kali setahun telah berhasil di Taiwan, Korea, dan Jepang di mana 50%- 60% tanah pertanian menghasilkan panen dua kali per tahun. Demikian juga penggunaan pupuk di dunia cenderung meningkat terus. Eropa barat hanya mempunyai 6% dari seluruh pertanian biji-bijian di dunia, telah menggunakan pupuk 10 juta ton mudah dibasmi dengan insektisida, herbisida, dan pestisida. Sedangkan peranan mekanisasi alat-alat pertanian dapa mempertinggi hasil pertanian. Dengan cara-cara tersebutlah manusia selangkah demi selangkah memperbaiki cara-cara bertani dan hasil panen untuk memenuhi kebutuhan bahan pangan yang selalu meningkat.

2. Hutan

         Kalau kita tinjau dari segi peranan hutan, maka hutan dapat digolongkan ke dalam dua golongan yaitu: hutan pelindung, merupakan hutan yang sengaja diadakan untuk melindungi tanah dari erosi, kehilangan humus, dan air tanah. Golongan kedua adalah hutan penghasil atau hutan produksi, yaitu hutan yang disengaja ditanami jenis-jenis kayu yang dapat dipungut hasilnya, misalnya hutan Pinus, Damar, dan sebagainya.

3. Air
         Air sebagai salah satu sumber alam yang terdapat di mana-mana di bumi, di sungai, di danau, di lautan, di bawah tanah dan udara sebagai uap air yang kesemuanya meliputi 4/5 bagian seluruh permukaan bumi. Seyogyanya manusia menggunakan air dengan baik dan berusaha mencegahnya dari pencemaran-pencemaran yang menggangu berjalannya fungsi vital air dalam kehidupan manusia.

4. Bahan Tambang

     Begitu banyak mineral dan bahan tambang lainnya yang dapat digali dan ditemui serta dimanfaatkan secara seimbang dalam kehidupan manusia. Pemakaian baja di dunia pada tahun 1967 diperkirakan mencapai 144 kilogram per kapita. Di amerika pada tahun yang sama diperkirakan mencapai 568 kg per kapita. Pemakaian ini cenderung akan meningkat terus dan demikian juga dengan bahan tambang lainnya. Maka dari itu kita harus menemukan cara untuk menggunakannya setepat dan sehemat mungkin mengingat bahan tambang adalah sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.

Subscribe untuk mendapatkan kabar terbaru dari kami

0 Response to "Sumber Alam"

Post a Comment

Terima kasih jika sudah mengomentari artikel saya karena saya juga manusia yang biasa tidak luput dari kesalahan.